Dalam industri plastik, khususnya industri roll film, salah satu komponen penting yang cukup menunjang produksi adalah zat slip aditif.
Slip additive adalah bahan kimia yang digunakan untuk mengurangi gesekan antara lapisan film plastik. Penggunaan zat aditif ini sangat membantu proses produksi dan meningkatkan kualitas produk akhir.
Selain untuk mencegah lapisan film saling menempel selama produksi, slip aditif juga mampu membuat permukaan produk plastik lebih halus dan mengkilap.
Untuk mengetahui lebih dalam tentang slip additive, terutama jenis-jenis, manfaat penggunaan, dan cara memilihnya dengan benar, artikel kali ini akan mengupasnya secara tuntas.
Jika Anda ingin memastikan roll film yang diproduksi memiliki performa terbaik dan tahan lama, silakan simak pembahasan ini sampai selesai.
Jenis-jenis Slip Additive yang Perlu Diketahui
hengyitek.com
Terdapat beberapa macam slip additive yang sering digunakan dalam industri plastik. Berikut adalah jenis-jenis yang perlu Anda ketahui:
1. Slip Additive Berbasis Organik
Jenis pertama merupakan zat aditif ramah lingkungan yang cocok untuk plastik kemasan makanan, karena terbuat dari bahan alami yang tidak berbahaya.
Slip additive berbasis organik mampu mencegah dan memperlambat terjadinya oksidasi material plastik baik oleh udara maupun oleh oksidator lain.
Jika usaha Anda membuat produk-produk yang membutuhkan sertifikasi keamanan pangan, maka jenis ini adalah pilihan tepat.
2. Slip Additive Berbasis Silikon
Kalau ingin mendapatkan permukaan plastik yang sangat licin dan tahan lama, maka pilihlah jenis slip additive berbasis silikon.
Jenis ini sangat cocok untuk aplikasi yang membutuhkan daya gesek rendah, serta mampu mempertahankan kinerja optimal dalam berbagai kondisi suhu dan radiasi sinar ultraviolet (UV).
3. Slip Additive Berbasis Polimer
Slip additive berbasis polimer merupakan perpaduan yang baik antara harga dan kinerja. Dengan harga lebih terjangkau, jenis ini cukup fleksibel untuk dipakai dalam berbagai aplikasi industri.
Zat aditif ini mampu memberikan efek expanding sekaligus mencegah menempelnya debu pada permukaan material, sehingga akan meningkatkan proses produksi dan kualitas produk plastik.
Manfaat Penggunaan Slip Additive dalam Industri Roll Film
istockphoto.com
Bermacam jenis slip additive yang digunakan dalam industri roll film, tentu menawarkan manfaat yang tidak sedikit.
Berikut adalah beberapa manfaat utama dari penggunaan bahan kimia tambahan tersebut:
Mengurangi Koefisien Gesek
Slip aditif bermanfaat dalam mencegah kerusakan atau cacat pada permukaan film selama proses produksi.
Ketika koefisien gesek berkurang, maka proses penggulungan dan pelepasan film akan lebih mudah dilakukan, sehingga potensi cacat akibat gesekan dapat dihindari.
Meningkatkan Kualitas Permukaan
Produk plastik yang dibuat memakai tambahan slip additive akan memiliki permukaan yang lebih halus dan mengkilap. Permukaannya juga bersih dari bintik-bintik atau bekas goresan.
Memperbaiki Kinerja Mesin
Manfaat lain penggunaan slip aditif adalah untuk mengurangi keausan pada mesin selama proses produksi. Hal ini tentu akan menambah umur operasional mesin dan menghemat biaya perawatan.
Meningkatkan Efisiensi Produksi
Kinerja mesin yang meningkat, tentu berdampak pada proses produksi yang semakin efisien, karena berkurangnya downtime serta hambatan pada mesin.
Meningkatkan Daya Tahan Produk Akhir
Pemakaian slip additive juga membantu meningkatkan daya tahan produk plastik terhadap kondisi lingkungan yang ekstrem.
Hal tersebut akan memastikan produk akhir yang dihasilkan bisa tetap berkualitas dalam jangka waktu yang lama.
Jadi dengan memanfaatkan slip additive yang tepat, Anda tidak hanya meningkatkan kualitas produk akhir, tetapi juga efisiensi dan produktivitas proses produksi Anda.
Cara memilih Slip Additive yang Tepat
europlas.com
Jika Anda sudah mantap untuk menggunakan slip additive dalam industri roll film yang Anda jalankan, maka ada beberapa tips yang patut dilakukan agar bisa mendapatkan material yang sesuai:
- Pertimbangkan Aplikasi Produk. Anda harus memilih material slip additive dengan mempertimbangkan produk akhir yang dihasilkan, apakah akan digunakan untuk aplikasi makanan, industri, atau lainnya. Jadi pilihlah yang sesuai dengan standar dan regulasi dari aplikasi tersebut.
- Evaluasi Kinerja dan Kebutuhan. Identifikasi kebutuhan spesifik produksi Anda, seperti tingkat kehalusan permukaan yang diperlukan, atau tingkat ketahanan terhadap suhu yang diinginkan. Setelah memilih dan menggunakan slip additive, evaluasi kinerjanya melalui uji coba untuk memastikan bahwa hasilnya sesuai dengan yang diinginkan.
- Perhatikan Kompatibilitas Bahan. Pastikan material slip aditif kompatibel dengan bahan baku utama roll film Anda. Hindari reaksi kimia yang dapat merusak kualitas produk akhir.
- Tinjau Dampak Lingkungan. Pilihlah bahan yang ramah lingkungan dan aman untuk digunakan. Pertimbangkan produk berbasis organik yang mendukung keberlanjutan lingkungan.
- Konsultasi dan Minta Rekomendasi. Dapatkan rekomendasi dari pemasok yang berpengalaman dan memiliki reputasi baik, atau dari sesama pengusaha yang telah berpengalaman menggunakan slip additive.
- Perhitungan Biaya dan Efektivitas. Bandingkan harga dan manfaat dari berbagai slip additive yang tersedia di pasaran, pilihlah yang dapat memberikan harga terbaik tanpa harus mengorbankan kualitas.
Dengan mengikuti tips di atas, Anda akan lebih mudah menentukan slip additive yang paling cocok untuk kebutuhan produksi Anda.
Untuk informasi lebih lanjut tentang pemakaian slip additive pada industri plastik, hubungi sales representative Chemindo Interbuana pada nomor (021) 5818570 atau email sales@chemindo.com.
Sumber:
– https://www.chempoint.com/insights/momentive-tospearl-slip-additive